SUNGGUH TIDAK DISANGKA Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan (Disdik) Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Selasa, ambruk usai ditabrak truk fuso bermuatan kalsibot.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena pada saat peristiwa berlangsung seluruh staf UPT Disdik berada di luar ruangan. Hanya saja kerugian material akibat kejadian tersebut diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Pengawas Sekolah UPT Disdik Kecamatan Galis, Nur Hasanuddin, menjelaskan, kecelakaan ini berawal ketika truk bernomor polisi E 9475 H memasuki ruas jalan tanjakan di depan kantornya.
"Namun, truk tersebut mundur lagi karena tidak kuat melalui jalan tanjakan. Apesnya, rem truk sendiri dalam keadaan blong atau tidak befungsi lalu menambrak kantor UPTD," terang Hasan.
Menurut Hasan, pihaknya menduga truk tidak bisa melewati tanjakan lantaran kelebihan muatan. Sehingga saat berada di tengah perjalanan, truk kembali lagi dan sang sopir tidak bisa mengendalikan kemudi.
"Ya akhirnya nabrak hingga gedungnya abruk seperti ini," terang Hasan.
Selain merusak gedung, kecelakaan itu menmgakibatkan meja, kursi dan lemari yang berada dalam kantor mengalami rusak parah karena tertimpa tembok dan reruntuhan atap.
Hasan menambahkan, peristiwa itu juga merusak sejumlah dokumen penting seperti data pengawas, data kelas, jurnal dan bank data lainnya. Hingga sekitar pukul 15.00 WIB sejak kejadian sekitar pukul 10.30 WIB truk yang berasal dari Gresik ini masih belum dievakuasi oleh petugas.
"Perkiraan kami kerugian material akibat peristiwa ini tidak kurang dari Rp50 jutaan," kata Pengawas Sekolah UPT Disdik Kecamatan Galis, Nur Hasanuddin menjelaskan.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena pada saat peristiwa berlangsung seluruh staf UPT Disdik berada di luar ruangan. Hanya saja kerugian material akibat kejadian tersebut diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Pengawas Sekolah UPT Disdik Kecamatan Galis, Nur Hasanuddin, menjelaskan, kecelakaan ini berawal ketika truk bernomor polisi E 9475 H memasuki ruas jalan tanjakan di depan kantornya.
"Namun, truk tersebut mundur lagi karena tidak kuat melalui jalan tanjakan. Apesnya, rem truk sendiri dalam keadaan blong atau tidak befungsi lalu menambrak kantor UPTD," terang Hasan.
Menurut Hasan, pihaknya menduga truk tidak bisa melewati tanjakan lantaran kelebihan muatan. Sehingga saat berada di tengah perjalanan, truk kembali lagi dan sang sopir tidak bisa mengendalikan kemudi.
"Ya akhirnya nabrak hingga gedungnya abruk seperti ini," terang Hasan.
Selain merusak gedung, kecelakaan itu menmgakibatkan meja, kursi dan lemari yang berada dalam kantor mengalami rusak parah karena tertimpa tembok dan reruntuhan atap.
Hasan menambahkan, peristiwa itu juga merusak sejumlah dokumen penting seperti data pengawas, data kelas, jurnal dan bank data lainnya. Hingga sekitar pukul 15.00 WIB sejak kejadian sekitar pukul 10.30 WIB truk yang berasal dari Gresik ini masih belum dievakuasi oleh petugas.
"Perkiraan kami kerugian material akibat peristiwa ini tidak kurang dari Rp50 jutaan," kata Pengawas Sekolah UPT Disdik Kecamatan Galis, Nur Hasanuddin menjelaskan.
Posting Komentar untuk "KANTOR UPT GALIS ROBOH"